Rabu, 04 Juni 2014

Jika Saya Membuat Film



Jika  Saya Membuat Film Sendiri
Est.Sebuah Tempat
Saya masih ingat kalo di tahun itu saya masih berusia 12 tahun tepatnya saya lulus  dengan nilai baik lumayan bisa menjadi syarat  masuk sebuah  sekolah smp negeri  , rasa deg degan saat itu selesai karena selanjutnya menentukan pendidikan yang lebih tinggi  yaitu SMP . 


Est.Sebuah Tempat
Lulus dengan nilai baik sudah tinggal kenangan ,sejak awal masuk smp hingga akhir sma sepertinya  masa terburuk dalam sejarah belajar ,bukan tidak menyukai pelajaran namun lebih menyukai bermain meninggalkan kelas saat guru memberi pelajaran lalu ngebodor pada saat guru mengetes beberapa materi pelajaran yang memang  terlalu sering kami tinggalkan bersama beberapa teman pada waktu itu loh .
 

Est.Sebuah Tempat
Sebuah alunan musik terdengar dari sebuah tempat , Nampak sosok laki laki sibuk pada alat elektroniknya , sedang asik mengetik sesuatu seperti  sedianya seorang penulis artikel di kolom surat kabar

Vo : “namun kini Negara saya tercinta yaitu Indonesia sudah berbenah diri dengan semboyan Reformasi  sejak 1998 ,kalo kini mengenai internet saja  sudah bisa di rasakan di pelosok manapun  bahkan bayi dalam kandungan pun sudah siap tampil.”






Est.Sebuah Tempat
Sebuah alunan musik terdengar dengan beat sedang, Nampak sosok laki laki sibuk dengan alat yang di pakainya lengkap dengan paket  lensa bawaan fhoto tersebut  , sedang asik membidik sebuah view seperti seorang jurnalis sejati

Vo : “oke ,Indonesia kini juga  sudah banyak perubahan dalam segi politiknya ,undang undang darurat militer di masa itu  sudah di hapus , kini Ham ramai  di suarakan.”






Est.Sebuah Tempat
Sebuah alunan musik yang menyejukan hati , Nampak sosok laki laki sedang menunaikan ibadah sholatnya sepuluh menitnya dia gunakan untuk berdoa

Vo: “namun kini jarang sekali loh sosok remaja yang kek  doi ,bagi yang lahir di era 90 an mungkin kenal sosok boy dalam film catatan si boy ,sebab kini arus informasi yang berunsur negative pun sangat tak terbendung kelahirannya .”




Est.Sebuah Tempat
Alunan musik dengan beat kencang  ,jalanan ,Nampak laki laki berkendara

Vo : “saya sendiri lebih menyukai dunia adventure dengan touring pergi ke luar peradaban Jakarta .”





Est.Sebuah Tempat
Terdengar riuh suara gitar elektrik ,Nampak laki laki sedang asik mengulik sebuah nada plus komplit set alat amplifier dan memainkan sebuah pola rock n roll

Vo : “ hal  seperti ini  yang saya sukai sejak  awal SMA .”





Est.Sebuah Tempat
Sebuah alunan musik  dengan beat sedang ,Nampak laki laki memasuki di salah satu mall ibu kota ,Nampak menaiki anak tangga eskalator ke lantai selanjutnya kemudian menuju salah satu penyedia salon professional

Vo : “terkadang tertarik juga sekedar membentuk rambut biar lebih  fresh di liatnya ,biar kaga  gondes2 amat.”






Est.Sebuah Tempat
Sebuah tempat terdengar sayup – sayup musik   sebuah tempat tinggal dengan tatanan handcraft dari beberapa daerah tanah air   ,Nampak sosok laki laki sudah terbangun dari istirahat cukupnya  sepanjang malam itu. Kemudian Kopi adalah yang pertama di buatnya  duduk lima menit di beranda dan menyulut satu batang

Vo : “terus minum kopi adalah terlalu favorit  seperti menekan stress yang datang di situasi apapun …”






Est. Sebuah Tempat
Sebuah musik lagu Nidji –jangan lupakan

Vo : “ ini bukan selipan sponsor iklan kopi karena tak ada satu pun yang mensponsori film ini 

Terdengar alunan musik Dewa 19 –Hidup adalah perjuangan


Vo : "ini hanya !! Jika saya membuat film ."



* To be Continue









Tidak ada komentar:

Posting Komentar